4 TEKNIK DASAR EDITING VIDEO

4 TEKNIK DASAR EDITING VIDEO

01/11/2022 Adobe Premiere Pro Editing 0

4 TEKNIK DASAR EDITING VIDEO- Editing adalah salah satu tahap didalam pasca produksi, didalam tahap ini shot-shot yang telah diambil, dipilih, diolah, dan dirangkai hingga menjadi satu   rangkaian kesatuan yang utuh. Transisi shot dalam editing video umumnya dilakukan dalam empat bentuk, yaitu sebagai berikut :

 

  •  Cut

Cut merupakan transisi shot ke shot lainnya secara langsung. Shot A langsung berubah seketik menjadi shot B. Dalam jenis apapun, bentuk editing ini adalah yang paling umum digunakan. Cut sifatnya amat fleksibel, hingga memungkinkan untuk editing kontinu maupun diskontinu.

 

  •  Wipe

Wipe merupakan transisi shot dimana frame sebuah shot bergeser (menyapu) ke arah kiri, kanan, atas, bawa, atau lainnya hingga berganti menjadi sebuah shot baru. Teknik wipe biasanya digunakan untuk perpindahan shot yang terputus waktu tidak berselisih jauh (selang beberapa menit). Wipe tercatat adalah teknik transisi yang paling jarang digunakan didalam film.

 

  • Dissolve

Dissolve merupakan transisi shot dimana gambar pada shot sebelumnya (A) selama sesaat  bertumpuk dengan shot setelahnya (B). Selama sesaat, bayangan gambar shot A bertunpuk dengan bayangan gambar shot B. Seperti  halnya teknik fade, dissolve umumnya digunakan untuk perpindahan shot yang terputus waktu secara signifikan, seperti berganti jam, hari, dan seterusnya. Namun dissolve biasanya memperlihatkan perubahan waktu yang lebih cepat daripada fade. Oleh karena bentuk transisinya yang sangat halus, dissolve sering kali digunakan untuk menunjukkan perubahan waktu pada latar yang sama (untuk menghindari jump cut) serta untuk teknik graphic match.

 

  • Fade

Fade merupakan transisi shot secara bertahap, dimana gambar secara perlahan intensitasnya bertambah gelap hingga seluruh frame berwarna hitam dan ketika gambar muncul kembali, shot telah berganti. Fade pada umumnya digunakan untuk perpindahan shot yang terputus waktu secara signifikan, seperti berganti hari, bulan, dan bahkan tahun. Fade out umumnya digunakan untuk menutup sebuah adegan (intensitas gambar bertambah gelap) sementara fade ini digunakan untuk membuka sebuah adegan (intensitas gambar bertambah terang). Fade in dan fade out biasanya digunakan menerus untuk membuka dan menutup setiap adegan dalam film. Fade out juga sering kali digunakan untuk menutup film (ending).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat WhatsApp utk respon segera
1
Chat dengan kami?
Scan the code
Halo, ada yang bisa dibantu?